Jalan Raya Manggar Gantung – Komplek Perkantoran Terpadu Manggarawan

Telpon (0719) – 9220077 | Email : kabbelitungtimur@kemenag.go.id

Remaja Belitung Timur Diajak Pahami Makna Cinta Sejati: Upaya Cegah Perkawinan Usia Anak di SMPN 1 Simpang Renggiang

Simpang Renggiang–Sebuah langkah strategis dan menyentuh langsung ke akar persoalan dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Belitung Timur melalui kegiatan Sosialisasi Pencegahan Perkawinan Usia Anak yang dilaksanakan di SMPN 1 Simpang Renggiang, Senin (23/6). Berbeda dari kegiatan sebelumnya yang lebih bersifat koordinatif antar instansi, kali ini para siswi SMP langsung menjadi sasaran utama kegiatan edukatif ini.

Dengan menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang, seperti Kepala KUA Simpang Renggiang, Perwakilan Forum Anak, Psikolog Klinis, serta perwakilan dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI), kegiatan ini menjadi ruang yang tidak hanya informatif tetapi juga reflektif bagi para remaja perempuan.

Salah satu sesi yang paling menarik perhatian peserta disampaikan oleh Mohammad Aminollah, Kepala KUA Simpang Renggiang. Ia menyampaikan materi dengan pendekatan yang tidak biasa yaitu, menggabungkan kajian ilmiah dan sudut pandang keagamaan, menyentuh topik yang kerap dianggap tabu: Tren Seks Bebas dan Penyimpangan yang Dibungkus Atas Nama Cinta.


“Remaja perlu tahu perbedaan antara simpati, cinta, birahi, dan bagaimana hukum agama maupun negara mengatur hal tersebut. Ini bukan hanya soal larangan, tapi soal perlindungan terhadap masa depan,” tegas Aminollah dalam penyampaiannya yang disambut antusias.

Para peserta tampak aktif dan tertarik, khususnya saat dibahas bahwa cinta sejati seharusnya tidak merusak, tapi melindungi dan memuliakan. Sementara itu, psikolog klinis dan perwakilan dari Ikatan Bidan Indonesia menyampaikan dampak psikologis dan kesehatan reproduksi akibat perkawinan usia anak, sekaligus memberikan ruang aman bagi peserta untuk bertanya dan berbagi cerita. Perwakilan Forum Anak membagikan pengalaman dan harapan mereka akan masa depan remaja yang bebas dari tekanan perkawinan dini.


Melalui kegiatan ini, Dinas Sosial Kabupaten Belitung Timur berharap semakin banyak remaja perempuan yang mampu mengenali potensi diri, menjaga batas, dan memahami hak-haknya, serta semakin sadar bahwa masa remaja adalah waktu terbaik untuk belajar, bertumbuh, dan mempersiapkan masa depan, bukan untuk terburu-buru menikah.

Kegiatan ini ditutup dengan refleksi bersama dan komitmen para siswi untuk menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing. Sebuah langkah kecil, tapi bermakna besar, menuju Belitung Timur yang lebih ramah anak dan bebas dari perkawinan usia dini.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email
Print
Picture of Dipublikasikan Oleh :

Dipublikasikan Oleh :

Humas Kemenag Belitung Timur

Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Belitung Timur

Komplek Perkantoran Terpadu Manggarawan
Jl. Raya Manggar Gantung - Belitung Timur

© Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung Timur - 2025 All Rights Reserved.