Manggar (Humas Kemenag Belitung Timur)-Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung Timur (Beltim), Drs. H. Suparhun, M.A. bersama Ketua Kloter 6 Palembang, H. Isral, S.HI., Plt. Kepala Subbagian Tata Usaha, Amizan Wardi, S.Pd.I, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hasmaryati, S.Ag., dan staf Kemenag Beltim mengantar koper jemaah haji Kloter 6 PLM asal Belitung Timur yang meninggal dunia di Mekkah, Sahana Achmad Tiarim.
Koper ini langsung diantar rombongan ke kediaman almarhumah di Desa Lalang dan diterima langsung oleh anaknya, Donna (Senin, 23 Juni 2025).
Pada saat penyerahan koper ini, Ketua Kloter 6 Palembang, H. Isral, S.HI. menjelaskan kronologi aktivitas almarhumas secara lengkap dimulai dari keberangkatan hingga meninggal dunia di Rumah Sakit An Noor, Mekkah.
“Kami menyampaikan ucapan duka karena secara langsung baru inilah kita bertemu. Kami betul-betul kehilangan,” ungkapnya.
Dirinya menjelaskan bahwa sejak persiapan keberangkatan almarhumah merupakan salah satu jemaah yang diprioritaskan. Dari mulai petugas hingga teman sekamar, almarhumah telah dititipkan untuk dijaga.
Mengantar Makanan Kesukaan Almarhumah
Ketua Kloter 6 Palembang, H. Isral, S.HI. pun sempat menceritakan kenangannya mengantarkan makanan kesukaan almarhumah yaitu nasi soto saat almarhumah berada di rumah sakit.
Selain menyampaikan ucapan belasungkawa, Kepala Kantor Kemenag Beltim, Drs. H. Suparhun, M.A. juga menjelaskan bahwa Kemenag Beltim selalu memberikan pelayanan haji terbaik kepada setiap jemaah yang berasal dari Belitung Timur.
“Kemenag sangat care dengan jemaah. Maaf kemarin yang jemaah terakhir saya jemput di Palembang, saya antar sampai rumah,” jelasnya menenangkan.
Dalam penjelasannya, setiap petugas dari petugas haji hingga kesehatan telah berusaha dengan optimal memberikan pelayanan yang terbaik. Namun, ternyata Allah telah menyiapkan takdir yang lain untuk almarhumah.
Dirinya menambahkan, Kemenag Beltim siap membantu jika ke depan terdapat hal-hal yang dibutuhkan oleh keluarga dalam urusan administrasi seperti asuransi dan lain sebagainya.
Anak almarhumah, Donna mengucapkan terima kasih dan memohon maaf kepada petugas jika selama mengikuti proses ibadah haji, terdapat kesalahan tindakan dan ucapan dari ibunya.
Dalam riwayatnya, Sahana Achmad Tiarim, wafat dengan tenang di Tanah Suci Mekkah pada Selasa malam, 27 Mei 2025 pukul 22.45 WAS, setelah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit An Noor, Mekkah. Diagnosis akhir menyebutkan bahwa almarhumah wafat karena Asidosis Laktat akibat infeksi dan peradangan dari pemasangan internal lama pada tulang paha.
Related Posts:
