Manggar (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung Timur, Drs. H. Suparhun, M.A., menanam pohon matoa dalam rangka mensukseskan gerakan tanam sejuta pohon matoa dalam rangka memperingati hari bumi yang berlangsung pada tanggal 22 April 2025 di halaman miniatur ka’bah Kemenag Belitung Timur. Launching Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon Matoa ini berangsung serentak di seluruh Indonesia yang terpusat di Kampus UIII yang diikuti secara daring.
Kegiatan ini melibatkan jajaran ASN dan pegawai Kemenag Beltim serta tamu undangan dari para Pimpinan Lembaga Keagamaan, Ormas Keagamaan, Perwakilan Rumah Ibadah serta Ketua FKUB di Kabupaten Belitung Timur. Pohon matoa dipilih karena memiliki kemampuan untuk menyerap karbon dioksida, menghasilkan oksigen, mencegah erosi, dan memperbaiki kualitas tanah. Selain itu juga melambangkan keuletan dan keteduhan yang menjadi dua nilai yang ingin ditekankan dalam gerakan ini.
Kemenag Belitung Timur ikut mensukseskan gerakan Penanaman 1.000.000 (satu juta) Pohon Matoa pada Peringatan Hari Bumi Tahun 2025 dengan menanam sebanyak 186 Pohon Matoa sebagai wujud penguatan Ekoteologi sesuai dengan semangat Asta Protas Kementerian Agama. Penanaman pohon matoa menjadi simbol harmoni antara manusia dan alam, serta upaya menjaga keberlanjutan ciptaan Tuhan. Melalui aksi ini, Suparhun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk merefleksikan tanggung jawab spiritual terhadap lingkungan sebagai bagian dari ibadah dan pengamalan nilai-nilai agama.