Manggar (Humas Kemenag Belitung Timur)-Kementerian Agama Kabupaten Belitung Timur (Kemenag Beltim) berkomitmen penuh menjadikan madrasah sebagai basis pembinaan kesehatan yang terintegrasi dengan nilai-nilai keislaman.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Kemenag Beltim, Drs. H. Suparhun, MA. saat mengisi materi dalam Rapat Koordinasi UKS/M di Ruang Satu Hati Bangun Negeri (SHBN) Setda Kab. Belitung, Selasa (30/9/25).
“Dengan adanya nilai-nilai keislaman, dapat terbentuk karakter yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia,” ungkapnya.
Kepala Kantor Kemenag Beltim, Drs. H. Suparhun, MA menjelaskan, hal ini selaras dengan tujuan program UKS yang dimiliki Kementerian Agama yaitu meningkatkan perilaku bersih dan sehat, lingkungan menjadi sehat, serta mencetak siswa berakhlak.
Selain itu, dirinya menekankan bahwa guru-guru serta petugas UKS harus peka terhadap lingkungan sekitar termasuk dengan kondisi kesehatan murid di sekolah/madrasahnya bersama dengan monitoring dan evaluasi program agar proses pembelajaran dapat dimulai dengan baik.
“Dengan pengawasan dan proses yang dilakukan berulang-ulang maka, kita bisa menciptakan karakter anak yang sehat,” pungkasnya.
Diketahui, rapat koordinasi yang dibuka oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Beltim, Ikhwan Fahrozi dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas program UKS/M dan mewujudkan generasi unggul di Kab. Belitung Timur.
Selain diisi oleh Kepala Kantor Kemenag Beltim, Drs. H. Suparhun, MA, materi juga diisi oleh Kabid Sekolah Menengah Pertama Dinas Pendidikan Beltim, Alvian, S.Pd.; Kepala Dinas Kesehatan Beltim, Ns. Dianita Fitriani, M.Kep.; serta dari Bidang Kesra Pemkab. Beltim.
Di akhir acara, para peserta dan panitia kegiatan berdiskusi, membahas hingga menyetujui poin-poin kesepakatan dalam rangka meningkatkan kualitas UKS/M di masa depan.
2
